6 Bioskop Alternatif di Jakarta Cocok Buat Malam Mingguan

Kegiatan yang paling sering dilakukan saat pacaran adalah nonton film. Biar lebih lengkap: nonton film di bioskop yang berada di dalam mall. Betul tidak? Mungkin ada sebagian kecil bioskop di Jakarta yang tidak berada di dalam mall, seperti di Metropole dan (dulu) di Taman Ismail Marzuki. Rata-rata bioskop tersebut hanya memutarkan film panjang dari rumah produksi yang memiliki biaya untuk bisa menayangkan filmnya di layar lebar. Lantas, bagaimana dengan film-film buatan komunitas film, yang biasanya disebut dengan film “indie”? Oleh karena itu, perlu adanya bioskop alternatif di Jakarta yang bisa memutarkan film-film indie. Tidak hanya itu, bioskop alternatif juga terbebas dengan aturan sensor yang dibentuk Lembaga Sensor Film.

Di Jakarta salah satu kota beruntung yang memiliki bioskop alternatif yang cukup banyak. Berikut 5 bioskop alternatif di Jakarta yang bisa kamu kunjungi!

Kinosasurus

Salah satu bioskop alternatif di Jakarta yang memiliki jadwal penayangan reguler adalah Kinosaurus. Berlokasi di Jakarta Selatan, Jalan Kemang Raya No. 8, Bangka, Jakarta Selatan. Program pemutaran yang disuguhkan oleh Kinosaurus selalu menarik dan segar. Banyak pilihan-pilihan film lawas maupun yang paling baru dari berbagai negara. Harga tiket untuk satu kali menonton sebesar Rp. 50.000,- kecuali kamu adalah pelajar bisa mendapatkan diskon menjadi Rp. 35.000,- Tidak hanya penawaran film yang menarik, seringkali Kinosaurus mengadakan diskusi dengan pembuat filmnya, baik sutradara, pemain, hingga produsernya.

Bagi kamu pecinta film, maka program-program Kinosaurus patut diikuti, karena mereka tidak hanya menyuguhkan pemutaran film. Kinosaurus juga mengadakan CCC (Cinema, Crash, Course) bersama para penggiat film yang sudah memiliki banyak pengalaman di industri film.

Paviliun 28

Paviliun 28, meski ruang pemutarannya tidak terlalu besar tapi cukup nyaman untuk menonton bersama sekitar 30-35 orang. Beberapa pembuat film melakukan penayangan perdana di Paviliun 28 bersama crew dan cast. Sebagian penggemar film indie dan musik indie, umumnya sudah sering mendengar nama Paviliun 28. Karena selain punya ruang pemutaran, Paviliun 28 juga biasa dimanfaatkan untuk acara musik atau nongkrong di kedai bersama kawan.

Kamu bisa ikuti agenda-agenda yang akan dilaksanakan di Paviliun 28 melalui instagram @paviliun_28 yaa!

Sinema Sang Akar

Jika kamu sering menjelajahi daerah Tebet, Jakarta Selatan, maka kamu bisa menemukan bioskop alternatif satu ini. Ruang putar Sinema Sang Akar bisa menampung maksimal sebanyak 25 orang. Program-program yang disajikan oleh Sinema Sang Akar juga sangat beragam, kamu akan menemukan berbagai film dengan berbagai genre. Tidak hanya itu, biasanya Sinema Sang Akar juga berkerjasama dengan komunitas eksibisi film lain, misal Radiant Cinema untuk memperluas ragam film yang diputar. Bahkan kamu bisa menonton film karya Usmar Ismail di sana.

Kalau kamu penasaran jadwal pemutaran di Sinema Sang Akar kamu bisa langsug cek ke instagramnya di @sinema_sang_akar yaa!

Radiant Cinema

Sedikit bergeser ke arah pinggir Jakarta, ada Radiant Cinema, berlokasi di Jl. H. Abdul Gani No. 17, Ciputat, Tangerang Selatan. Radiant Cinema bisa menjadi pilihan bagi warga Tangsel dan sekitarnya untuk bisa menikmati berbagai pilihan film yang jarang sekali bisa kamu temui. Film-film yang pernah mereka putar antara lain: kumpulan karya Usmar Ismail, Arifin C. Noer, hingga karya Bong Joon-ho. Seperti yang sudah diketahui jika Radiant Cinema juga sering berkerjasama dengan Sinema Sang Akar. Biasanya, program pemutaran dibuat oleh Radiant Cinema namun tempat pemutaran di ruang Sinema Sang Akar.

Cine Space

Tidak jauh dengan Radiant Cinema, di daerah Ruko Summarecon Digital Center, Scentia Square Park Garden View 01, Jl. Scentia Boulevard terdapat Cine Space. Jika kamu pernah dengar rumah produksi Kalyana Shira yang dimotori oleh Nia Dinata, ialah pemilik Cine Space. Film yang diputar patut untuk kamu ikuti, karena Cine Space juga sering menghadirkan film-film pendek yang sudah melanglangbuana di berbagai festival. Tidak hanya itu, berbagai film lawas Indonesia juga akan meramaikan program mereka.

Dalam waktu satu bulan ini, Cine Space sedang mengadakan program Tribute to Ria Irawan dengan memutarkan film-film yang Ria Irawan perankan. Lewat instagram @cinespace kamu bisa ikuti berbagai agenda pemutarannya.

Cinecenter

Ini dia yang bioskop alternatif yang paling baru, Cinecenter! Berlokasi di Gedung Roosseno Plaza, Jalan Kemang Utara, Jalan Bangka Raya No.1, Jakarta Selatan. Cinecenter memiliki beberapa pilihan ruang putar, ada yang berkonsep seperti mini bioskop dengan kursi khas bioskop, bahkan berkonsep seperti ruang pemutaran pribadi. Pada pemutarannya yang perdana mereka menayangkan film-film karya Garin Nugroho dan film When Harry Met Sally dan Love Story. Menarik bukan?

Jika kamu komunitas film yang ingin mengadakan pemutaran, Cinecenter bisa banget jadi pilihanmu! Ruang pemutaran Cinecenter bisa untuk disewakan, dengantarif 2,5 jam sebesar Rp. 500.000,- Instagram @cinecenter bisa kamu follow agar tidak ketinggalan jadwal pemutarannya!