Categories: Cinematography

Cara Menggunakan Clapper Board dalam Produksi Film

Share

Bagaimana cara menggunakan clapper board dengan benar dan apa fungsinya dalam produksi film? Banyak yang salah mengira bahwa clapper board (sering disebut juga sebagai slate) hanya sebagai aksesoris. Namun, kenyataannya, alat ini memainkan peran penting dalam menyinkronkan suara dan gambar saat post-production.

Fungsi Utama Clapper Board

Saat clapper board diketuk, ia menciptakan tanda visual dan audio yang memudahkan editor dalam menyinkronkan gambar dan suara. Konsep ‘menikah’ ini mengacu pada sinkronisasi sempurna antara audio dan video.

Komponen Penting Clapper Board:

  1. Judul Film: Nama judul proyek film yang sedang disyuting.
  2. Production: Nama rumah produksi atau production house.
  3. Slate: Merupakan urutan pengambilan gambar.
  4. Scene: Menunjukkan scene yang sedang diambil.
  5. Shot: Menyatakan berapa kali adegan tertentu diambil.
  6. Take: Menunjukkan berapa kali adegan tersebut diulang.
  7. Nama Sutradara dan DOP: Penting untuk informasi saat post-production.
  8. Tanggal Syuting: Membantu dalam organisasi data.
  9. Card: Menunjukkan jenis kartu penyimpanan yang digunakan.
  10. Day/Night: Menyatakan setting waktu adegan sesuai naskah.

 

Langkah-langkah Menggunakan Clapper Board:

  1. Siapkan clapper board saat mendengar perintah “SLATE IN” dari Asisten Sutradara.
  2. Tampilkan informasi di clapper board ke kamera. Asisten Sutradara akan memberi aba-aba berikutnya: “ROLL SOUND, ROLL CAMERA!”.
  3. Tunggu konfirmasi dari sound recordist, biasanya lewat kata-kata “SPEED!” atau “ROLLING!”.
  4. Bacalah informasi dari clapper board.
  5. Tunggu aba-aba “SPEED!” atau “ROLLING!” dari tim kamera, lalu ketuk clapper board untuk membuat tanda sinkronisasi.
  6. Tunggu perintah “ACTION!” sebelum adegan dimulai.

 

Memahami Perbedaan: Slate, Scene, Shot, dan Take

Untuk memahami dengan lebih baik cara kerja clapper board, penting bagi kita untuk mengetahui perbedaan antara istilah-istilah dasar yang sering muncul dalam produksi film.

  1. Slate: Ini adalah sebutan untuk keseluruhan papan clapper board itu sendiri. Dalam konteks pengambilan gambar, kolom slate merujuk pada nomor urutan pengambilan gambar. Misalnya, jika sebuah film memiliki 500 pengambilan gambar, slate akan dimulai dari 1 hingga 500.
  2. Scene: Scene adalah bagian dari naskah yang menggambarkan satu setting atau lokasi tertentu dan biasanya terdiri dari serangkaian aksi dan dialog. Setiap scene di naskah akan memiliki nomor scene tersendiri untuk memudahkan identifikasi.
  3. Shot: Shot mengacu pada satu pengambilan gambar tanpa pemotongan. Dalam satu scene, mungkin ada beberapa shot yang berbeda, seperti wide shot, close-up, atau over-the-shoulder. Shot mendefinisikan bagaimana kamera merekam bagian tertentu dari scene.
  4. Take: Ini adalah jumlah pengulangan shot yang sama. Misalnya, jika sutradara tidak puas dengan performa aktor dalam sebuah shot, ia mungkin meminta untuk mengulangi pengambilan tersebut. Setiap pengulangan disebut sebagai ‘take’. Sebuah shot bisa memiliki beberapa take hingga sutradara merasa mendapatkan hasil yang diinginkan.

 

Related Post

End Slate

Digunakan ketika memasukkan clapper board di awal adegan tidak memungkinkan. Prosesnya sama, hanya dilakukan setelah adegan selesai.

Sinkronisasi Gambar & Suara

Editor akan menggunakan informasi dari clapper board dan catatan dari script supervisor untuk mencocokkan suara dengan gambar. Ini memastikan hasil yang sempurna di post-production.

Dengan pemahaman yang benar tentang cara menggunakan clapper board, proses post-production dapat berjalan dengan lebih efisien. Punya pertanyaan lebih lanjut? Silakan tulis di kolom komentar di bawah!

Tonton Video Tutorial Berikut!

Jika Anda ingin mendapatkan visualisasi yang lebih mendalam tentang clapper board dan cara penggunaannya, kami sangat menyarankan untuk menonton video tutorial dari sutradara, Jason Iskandar. Dalam videonya, Jason memberikan panduan langkah demi langkah mengenai bagian-bagian dari clapper board dan bagaimana menggunakannya dengan benar di set film.

Videonya tidak hanya informatif, tetapi juga mudah dipahami, membuatnya sempurna bagi mereka yang baru memulai di dunia produksi film atau bagi siapa saja yang ingin memperdalam pengetahuannya.

This post was published on September 25, 2023 9:00 am

View Comments

  • Ak masih bingung yg di maksud shot dan take itu apa???
    Kalau slate itu pengambilan dr rekaman yg pertama dan terakhir kan???

    • Sederhananya begini: kamu mau ambil sebuah shot (dari satu angle), maka kamu gunakan kesempatan beberapa kali take untuk hasil yang paling memuaskan. Nah, kalau slate itu semacam identitas, hari pertama syuting sampai hari terakhir, 'angka slate' akan naik terus dan gak akan pernah sama. Semoga menjawab ya!

    • Halo FN Creator, tidak. Dalam pengembangan naskah (bahkan sebelum penulisan naskah), act (babak) itu penting, karena akan jadi penentu penulis dalam menentukan struktur cerita.

      Akan tetapi saat syuting, slate (nomor jumlah shot) lebih penting ditulis di clapper-board, karena membantu editor mengidentifikasi shot. Menulis act (babak) di clapper board, tidak membantu editor, karena editor bekerja dengan naskah yang hanya bertuliskan nomor scene (adegan). Semoga membantu!

Published by

Recent Posts

Menguak Rahasia Low Light Cinematography: Tips dan Trik untuk Sineas

Dalam dunia sinematografi, memfilmkan dengan cahaya rendah bukan hanya sebuah kebutuhan tetapi sering kali merupakan…

March 27, 2024

8 Situs Terbaik untuk Musik dan Sound Effect Gratis

Dalam dunia kreatif, musik dan efek suara memegang peranan penting dalam memberikan nuansa dan atmosfer…

March 26, 2024

Mengenal Berbagai Jenis Festival Film dan Keunikan Masing-Masing

Dalam dunia perfilman, festival film adalah salah satu momen yang paling dinantikan oleh para sineas,…

March 25, 2024

Proses Brainstorming Series CinLock: Transformasi Ide Menjadi Skenario

Dalam dunia yang penuh dengan tayangan menarik dan beragam, terkadang kita penasaran, bagaimana sih proses…

March 22, 2024

Apakah Kamu Dilahirkan Untuk Menjadi Penulis? Ini 8 Tandanya!

Menulis bukan hanya kegiatan menggoreskan pena di atas kertas atau mengetik di depan layar komputer.…

March 21, 2024

Memahami Peran Showrunner di Balik Sukses Serial TV

Dalam jagat produksi serial TV, terdapat satu peran yang sering kali luput dari perhatian namun…

March 20, 2024