Baru lulus SMA dan tertarik sekolah film? Di Indonesia sendiri ada beberapa sekolah film yang bisa kamu pertimbangkan. Atau jika kamu mempertimbangkan sekolah film di luar negeri, kami juga punya rekomendasi sekolah film di luar negeri buatmu. Lalu bagaimana kalau kamu mau spesifik kuliah film di Amerika Serikat, negara yang jadi rumah industri film terbesar di dunia, Hollywood? Nah di artikel ini kami akan bahas 4 sekolah film terbaik di Amerika Serikat!
Dengan semakin terbukanya peluang pekerjaan dalam industri film, membuat banyak anak muda yang tertarik untuk bekerja di dalam industri perfilman. Ditambah lagi, saat ini, apresiasi atau penghargaan terhadap produk film juga mulai marak dan mulai diakui oleh masyarakat secara terbuka. Hal ini semakin menambah daya tarik dari industri itu sendiri.
Akan tetapi, untuk dapat memasuki industri film, diperlukan bekal pengetahuan yang cukup di bidang tersebut. Kehadiran institusi pendidikan formal yang menyediakan ilmu mengenai film dapat dijadikan sebagai salah satu cara untuk mendapatkan bekal seputar dunia film.
Saat ini, sudah banyak universitas di dunia yang menyediakan jurusan film. Terutama lagi negara besar seperti Amerika serikat yang terkenal dengan Hollywoodnya. Bagi kalian yang tertarik untuk berkuliah di Amerika, berikut 4 sekolah film terbaik di Amerika Serikat.
Tisch School of the Arts merupakan salah satu sekolah tinggi di New York University. Sekolah ini sudah berdiri sejak tahun 1965 dan merupakan salah satu universitas paling kompetitif, dengan tingkat penerimaan siswa hanya mencapai sebesar 26 persen. Hal ini membuat Tisch School of the Arts menjadi salah satu sekolah film paling kompetitif di dunia. Selain kompetitif, universitas ini juga membutuhkan dana yang tidak sedikit. Selama berkuliah disana, terhitung dana yang dihabiskan dapat mencapai 86.400 dollar atau setara dengan 1,2 miliar rupiah.
Meskipun demikian, tentu ada harga ada kualitas. Dalam universitas ini, tersedia berbagai macam program bidang ilmu kesenian. Selain itu, untuk bagian institusi film dan televisinya sendiri, juga menyediakan program yang bervariasi. Salah satu keunikan yang dimiliki oleh NYU dalam bidang kurikulum adalah memperbolehkan siswanya untuk mengambil double degree, dengan memadukan jurusan film dan juga bisnis.
Selain itu, NYU juga sudah didukung dengan fasilitas yang lengkap serta relasi yang baik dengan pihak-pihak di Industri perfilman. Dengan berbagai macam benefit tersebut, tidak heran bila para alumni dari NYU ini sudah bekerja, dan bahkan bisa sukses di industri perfilman. Salah satu contoh sukses dari alumni universitas ini adalah Martin Scorsese, Joel Coen, dan Chloé Zhao.
American film Institute merupakan sebuah institusi pendidikan film dengan model Conservatory dan bersifat non-profit. AFI berfokus kepada pendidikan di 6 jenis disiplin ilmu secara teori, sambil tetap menjalankan kegiatan praktek produksi. Jenis ilmu yang akan diajarkan akan sangat terspesialisasi, melingkupi Directing, Cinematography, Editing, Producing, Production Design, dan Screenwriting.
Kepada mahasiswanya, AFI memberikan jaminan bahwa mereka akan bisa dan terbiasa membuat film serta menguasai seni dalam hal storytelling. Metode pembelajaran yang diterapkan pun bervariasi, tetapi mayoritas berpusat kepada praktek langsung di lapangan.
Hal ini dikarenakan, AFI memiliki tujuan untuk membuat para siswanya menjadi praktisi yang bisa membuat film dan bisa langsung terjun ke dalam industri film. Oleh karena itu, tidak heran bila banyak sekali alumni terkenal dan sudah sukses yang berasal dari institusi ini, seperti Darren Aronofsky, David Lynch, dan Terrence Malick.
Apabila kalian ingin mencoba untuk belajar di sebuah institusi yang sudah veteran di industri perfilman dengan segudang fasilitas dan peralatan canggih, maka University of Southern California’s School of Cinematic Arts dapat dijadikan sebagai pilihan utama.
Namun, sekolah film ini merupakan salah satu sekolah dengan tingkat persaingan paling tinggi di dunia. Hal ini dikarenakan murid yang mereka terima hanya sekitar 30 orang saja setiap angkatan. Hal ini tentu membuat persaingan untuk memasuki sekolah ini menjadi lebih tinggi.
Selama bersekolah disini, USC mencoba memberikan banyak manfaat kepada para siswanya, seperti melalui pengadaan acara lokakarya, seminar dengan praktisi serta praktek kerja lapangan atau magang. Ditambah dengan ukuran kelas yang kecil, tentu membuat materi pembelajaran menjadi lebih terfokus dan lebih mudah untuk diserap.
Selain itu, salah satu keunggulan dari USC adalah program magangnya yang sudah terintegrasi dengan banyak perusahaan besar di industri perfilman. Hal ini semakin memperbesar peluang para siswanya untuk langsung mendapat pekerjaan ketika mereka lulus nanti. John Carpenter, George Lucas dan Ron Howard adalah bukti nyata dari kesuksesan USC sebagai salah satu sekolah film paling bergengsi di Amerika, bahkan dunia.
Sekolah ini termasuk 10 persen dari sekolah unggulan di US. Columbia University menempati urutan ke 29 dari 344 universitas di AS. Selain itu, untuk jurusan filmnya sendiri, termasuk jurusan yang paling terkenal dan digemari.
Sekolah ini juga menempati peringkat 41 besar dunia, sebagai sekolah yang menyediakan pendidikan film. Karena profilnya yang prestise, The Columbia University School of the Arts merupakan salah satu sekolah dengan biaya termahal di Amerika Serikat.
Tidak tanggung-tanggung, biayanya mencapai 60,514 dollar untuk program sarjana dan 73,240 dollar untuk program pasca sarjana. Sekolah ini berasal dari Universitas Columbia di Morningside Heights, New York.
Sekolah ini menawarkan gelar Master of Fine Arts (MFA) dalam film, seni visual, teater dan menulis, serta gelar Master of Arts (MA) dalam studi film. Selain itu, sekolah ini juga kerap bekerja sama dengan Arts Initiative at Columbia University (CUArts) untuk menyelenggarakan sebuah Festival Film Universitas Columbia (CUFF). Lulusan dari universitas yang satu ini juga banyak yang sudah menjadi bintang besar di Hollywood. Sebut saja James Mangold sebagai salah satunya.
Itu dia 4 sekolah film terbaik di Amerika Serikat yang bisa kamu pertimbangkan untuk melanjutkan studi. Ngomong-ngomong, sebelum kamu memutuskan mendaftar ke sekolah film berikut, ada baiknya kamu membaca 5 hal yang harus kamu pertimbangkan saat memilih sekolah film. Selamat mencoba ya!
This post was published on March 16, 2022 9:00 am
Di setiap perayaan Hari Film Nasional, ada baiknya kita mengingat kembali karya-karya sinema Indonesia yang…
Dalam dunia sinematografi, memfilmkan dengan cahaya rendah bukan hanya sebuah kebutuhan tetapi sering kali merupakan…
Dalam dunia kreatif, musik dan efek suara memegang peranan penting dalam memberikan nuansa dan atmosfer…
Dalam dunia perfilman, festival film adalah salah satu momen yang paling dinantikan oleh para sineas,…
Dalam dunia yang penuh dengan tayangan menarik dan beragam, terkadang kita penasaran, bagaimana sih proses…
Menulis bukan hanya kegiatan menggoreskan pena di atas kertas atau mengetik di depan layar komputer.…