Categories: Post-production

Susunan Credit Title Film Yang Biasa Digunakan

Share

Memahami susunan credit title film bisa menjadi hal yang menantang: Siapa yang harus disebutkan lebih dulu, sutradara atau produser? Bagaimana dengan nama para bintang filmnya? Ini adalah aspek penting namun seringkali membingungkan dalam produksi film.

Tak perlu bingung lagi! Kami punya panduan praktis untuk membantu kamu merangkai credit title film dengan lebih teratur dan profesional. Artikel ini disusun berdasarkan praktik umum dalam penulisan credit title di dunia perfilman.

Fokus kita kali ini adalah pada credit title untuk film panjang. Untuk film pendek, terutama yang diproduksi secara independen, susunan credit title biasanya lebih simpel. Kamu bisa mengeksplorasi lebih lanjut mengenai susunan kru film pendek atau susunan kru lengkap.

Umumnya, credit title film dibagi menjadi dua bagian utama:

1. Frame Khusus: Satu nama untuk satu frame.
2. Rolling Credit: Nama-nama yang berjalan bersamaan di akhir film.

Tanpa berlama-lama lagi, mari kita ulas susunan credit title film yang umum digunakan!

Susunan Credit Film 1: Frame Khusus

Yang mendapatkan frame khusus biasanya adalah head of department atau kepala divisi, pemain, dan/atau pihak-pihak lain yang dianggap memiliki peran besar dalam pembuatan film tersebut. Biasanya credit dengan frame khusus diputar di bagian awal credit title atau justru di opening credit sebelum film dimulai.

Nah seperti apa sih urutannya? Berikut urutan orang-orang yang mendapat frame khusus dalam credit title:

  • Sutradara
  • Penulis
  • Produser
  • Produser Eksekutif
  • Pemeran Utama
  • Pemeran Pendukung
  • Produser Pelaksana
  • Penata Kamera
  • Penata Artistik / Desainer Produksi
  • Penyunting Gambar
  • Produser Rekanan
  • Penata Kostum
  • Penata Rias
  • Penata Musik
  • Penata Suara
  • Penata Peran

Susunan Credit Film 2: Rolling Credit

Setelah membahas soal kru-kru film yang mendapatkan frame khusus, sekarang mari kita bahas rolling credit. Rolling credit biasanya diputar tepat setelah susunan tadi selesai. Nah, untuk susunan rolling credit adalah sebagai berikut:

Related Post
  • Manajer Unit Produksi / Unit Production Manager
  • Asisten Sutradara 1
  • Asisten Sutradara 2
  • Nama-Nama Karakter dan Pemerannya (Biasanya diurutkan dalam urutan tampil).
  • Departemen Stunt
  • Departemen Produksi
    • Asisten Manajer Unit Produksi
    • Asisten Produksi
    • Koordinator Produksi
    • Manajer Lokasi
    • Pencari Lokasi
    • Runner
    • Craft Service
  • Departemen Transportasi
    • Koordinator Transportasi
    • Supir
  • Departemen Penyutradaraan
    • Pencatat Adegan
    • Asisten Pencatat Adegan
  • Departemen Casting
    • Asisten Penata Peran
    • Koordinator Pemeran
  • Departemen Kamera
    • Asisten Kamera
    • Clapper / Loader
    • Still Photographer
    • Digital Imaging Technician
    • Video Playback Assistant
  • Departemen Pencahayaan
    • Gaffer
    • Best Boy (Lighting)
  • Departemen Grip
    • Key Grip
    • Best Boy (Grip)
    • Operator Genset
  • Departemen Artistik
    • Asisten Penata Artistik
    • Set Designer
    • Set Builder
    • Ilustrator
    • Prop Master
    • Kru Art
  • Departemen Kostum
    • Asisten Penata Kostum
    • Penjahit
  • Departemen Rias dan Rambut
    • Asisten Penata Rias
    • Asisten Panata Rambut
  • Departemen Suara
    • Perekam Suara
    • Asisten Perekam Suara
    • Boom Operator
  • Departemen Pascaproduksi
    • Asisten Editor
    • Visual Effect Supervisor
    • Penyunting Suara
    • ADR Editor
    • Foley Artist
    • Music Supervisor
  • Musik (kredit musik & lagu yang digunakan dalam film)
  • Ucapan Terima Kasih Khusus (special thanks).
  • Ucapan Terima Kasih.
  • Logo Sponsor & Rekanan.
  • Copyright.

 

Tips Menyusun Susunan Credit Title Film

Jumlah kru yang amat banyak kadang memang membuat ada satu atau dua nama yang terlewat. Nah, untuk mencegah hal itu terjadi, maka setidaknya kalian perlu melakukan tiga hal berikut ini:

Tip 1: Buat Booklet Produksi

Biasanya, di tahap produksi, tim produksi membuat booklet produksi. Isinya adalah pendekatan kreatif yang dirancang oleh sutradara. Namun, selain itu, booklet produksi biasanya juga berisi nama-nama kru beserta kontak.

Selain memudahkan sesama kru untuk menghubungi satu sama lain, booklet produksi juga berguna ketika kamu merancang credit title film di pascaproduksi. Jika sejak awal pencatatanmu rapi, maka kamu akan mengurangi PR di kemudian hari.

Tip 2: Buat Excel Credit Title

Selain membuat booklet produksi, kamu juga bisa mulai menyusun credit title film sedini mungkin. Seberapa dini? Biasanya credit title sudah mulai dirancang ketika film sedang diedit di tahap pascaproduksi.

Apa sih gunanya excel tersebut? Selain mempermudah kerja online editor sebelum film diexport di tahap akhir, excel ini juga berguna untuk tim produksi mendata ulang semua kru film.

Tip 3: Konfirmasi Ulang

Berhubung urusan credit title ini sangat sensitif (bayangkan perasaan orang yang namanya lupa tercatat), maka ada baiknya kamu memberikan effort lebih dalam pembuatannya.

Ingat, credit title ini adalah bentuk respect kepada orang yang bekerjasama denganmu. Jadi, sebelum kamu merampungkan credit title di film kamu, sebaiknya kamu konfirmasi ulang, setidaknya dengan chief atau kepala departemen dari orang yang bersangkutan.

Contoh Susunan Credit Title Film

Kurang lebih seperti ini susunan credit film yang biasa digunakan. Kalau kamu punya masukan atau pertanyaan, silakan langsung aja tulis di kolom komentar yaaa!

This post was published on February 1, 2024 9:00 am

View Comments

Published by

Recent Posts

Menguasai Teknik Editing Film: Fast Cut vs Slow Pace

  Dalam dunia sinematografi, teknik editing film adalah salah satu faktor kunci yang menentukan tempo…

April 24, 2024

Memahami 8 Sequences dalam Penulisan Skenario: Struktur Standar Film Hollywood

Dalam dunia penulisan skenario, mengatur cerita ke dalam sequence yang terstruktur dengan baik adalah kunci…

April 23, 2024

Mengoptimalkan Pesan dalam Iklan 30 Detik: Strategi Efektif untuk Brand

Dalam dunia periklanan yang serba cepat, iklan 30 detik menawarkan tantangan unik untuk menyampaikan pesan…

April 22, 2024

Sorotan Khusus pada Sinema Indonesia di Far East Film Festival 2024

Far East Film Festival 2024 yang berlangsung antara 24 April - 2 Mei 2024 di…

April 20, 2024

Dialog vs Keheningan dalam Penulisan: Mana Yang Kamu Pilih?

Dialog vs keheningan, mana yang kamu pilih saat menulis skenario? Dalam dunia penulisan skenario, memilih…

April 19, 2024

8 Manfaat Menggunakan Video dalam Strategi Periklanan Anda

Dalam era digital saat ini, video telah menjadi salah satu alat pemasaran yang paling efektif…

April 18, 2024