26 Jan 4 Hal Tentang Location Manager Yang Harus Kamu Ketahui

Lokasi merupakan faktor yang krusial dalam film. Sebab, tanpa adanya lokasi, proses shooting akan terhambat, dan film tidak bisa terealisasikan dengan baik. Perlu ada pihak atau departemen yang bertanggung jawab terhadap ketersediaan lokasi saat shooting. Memastikan semua lokasi yang dibutuhkan telah aman dan bisa digunakan saat proses shooting nanti. Nah, pihak yang bertanggung jawab terhadap ketersediaan lokasi ini dinamakan location manager.

Apa itu Location Manager?

Location manager atau yang biasa disebut locman ini, memiliki tugas utama yaitu menyediakan pilihan lokasi, serta mengamankan segala bentuk perizinan terhadap lokasi yang hendak dipakai untuk shooting. Selain bertanggung jawab terhadap ketersediaan lokasi, seorang locman juga bertanggung jawab terhadap segala bentuk kebutuhan logistik yang diperlukan, terkait dengan lokasi yang akan digunakan. Dalam menjalankan tugasnya, seorang locman berkoordinasi kepada sutradara dan juga production designer. Biasanya, setelah naskah selesai dibaca, mereka bertiga mulai melakukan breakdown terkait dengan lokasi apa saja yang akan dibutuhkan.

Kapan Location Manager Mulai Bekerja?

Masa kerja locman biasanya dimulai pada tahap pra produksi hingga tahap produksi. Pada tahap pra produksi, locman bertanggung jawab terhadap ketersediaan pilihan lokasi shooting, serta kebutuhan logistik dibelakangnya, seperti kebutuhan akan ketersediaan rumah sakit, lahan parkir, toilet, listrik, serta mengurus kontrak dengan pemilik lokasi dan mengurus izin dengan tetangga sekitar. Sementara itu, pada saat produksi, locman bertanggung jawab untuk menjaga keamanan produksi, berkoordinasi dengan warga sekitar, serta memastikan lokasi yang dipakai bersih dan tidak terdapat kerusakan apapun.

Siapa Saja Tim Location Manager?

Dalam menjalankan pekerjaannya, seorang locman biasa dibantu oleh seorang location scout dan juga seorang location assistant. Seorang location scout bertugas untuk mencari pilihan lokasi yang akan digunakan untuk shooting. Location scout biasa bertugas pada tahap pra produksi. Sementara itu, seorang location assistant bertugas untuk memberikan bantuan yang bersifat teknis kepada locman, mulai dari tahap survey lokasi, hingga pada tahap produksi.

Apa Saja Skill Yang Dibutuhkan?

Untuk menjadi seorang location manager yang handal, dibutuhkan beberapa soft skill yang perlu untuk dikuasai, seperti leadership, visi kreatif dan juga kemampuan untuk berdiplomasi. Kemampuan leadership dan diplomasi diperlukan oleh seorang locman, agar dapat memimpin tim yang dimiliki, serta juga bisa menyelesaikan permasalahan yang datang dengan baik. Sementara itu, visi kreatif juga menjadi kemampuan yang tidak kalah krusialnya. Hal ini, supaya seorang locman bisa menyediakan lokasi yang sesuai dengan visi sutradara.

Selain soft skill, salah satu unsur penting yang harus dimiliki oleh seorang location manager adalah fisik dan stamina yang kuat. Hal ini dikarenakan, locman adalah orang pertama yang akan sampai di lokasi shooting, serta juga akan menjadi orang terakhir yang akan meninggalkan lokasi shooting. Tanggung jawab yang besar terhadap lokasi yang digunakan, serta peran aktif yang akan diemban selama proses produksi membuat faktor stamina serta fisik yang kuat ini menjadi penting.

Bagaimana teman-teman? Ada yang tertarik untuk menjadi seorang location manager? Tertarik untuk membaca artikel serupa? Kunjungi website https://studioantelope.com/community/blog/