Tips Akting: Perhatikan 5 Hal Ini Saat Membedah Karakter

Dari beragam jenis film atau series yang pernah kalian tonton, pasti ada beberapa karakter ikonik yang sampai hari ini masih menempel dalam benak kalian bukan? Semua itu karena aktor yang mumpuni dalam memberikan performance terbaik mereka sehingga kita bisa merasakan fenomena seperti itu. Nah di artikel ini kami akan memberikan tips akting saat membedah skenario!

Dari paparan di atas, dapat kita simpulkan bahwa aktor menjadi mesin penggerak bagi film atau series yang kita lihat di layar. Pasalnya, kehadiran aktor sangatlah penting untuk membuat cerita dan karakter menjadi hidup sehingga dapat membangun simpati dan empati penonton. Mereka juga harus dapat dipercaya dalam memerankan karakter tersebut.

Namun, apakah yang membedakan seorang aktor yang pro dengan yang tidak? Jawabannya: kemampuan menganalisa. Lantas, apa saja yang perlu dianalisa oleh seorang aktor profesional? Yuk, kita bahas bersama!

Relationship

Layaknya dirimu sendiri yang memiliki hubungan dengan orang lain, sama halnya dengan karaktermu. Coba gali lalu tanyakan kepada dirimu apa hubungan karaktermu dengan karakter-karakter lain yang ada di dunianya?

Tips akting, perhatikan 5 hal ini saat membedah skenario.

Hubungan karaktermu dengan karakter-karakter lain mempengaruhi apa yang karaktermu percaya sehingga perlu untuk dirimu memahami hubungan seperti apa yang karaktermu miliki dengan sekitarnya.

Need

Dalam hidup, setiap orang punya keinginan dan kebutuhan untuk semakin berkembang. Dalam sebuah cerita, keinginan dan kebutuhanlah yang membuat karaktermu mengambil tindakan sehingga perjalanan karaktermu semakin berwarna. Nah, coba kamu temukan apa yang karaktermu cari baik secara internal maupun eksternal.

Sejarah

Saatnya gunakan imajinasi untuk menggali riwayat hidup karaktermu. Seperti yang sering kita dengar, sejarah adalah sebuah pelajaran. Pastinya ada sesuatu yang karaktermu pelajari di masa lalu lewat pengalamannya yang mempengaruhi dirinya di masa depan.

Tips akting, perhatikan 5 hal ini saat membedah skenario!

Oleh karena itu, sejarah sangat berpengaruh bagi karaktermu karena itulah yang membuat karaktermu sampai di titik saat ini. Untuk setiap tindakan, pastinya ada alasan atau bahkan pengorbanan di masa lalu yang mempengaruhi karaktermu dalam mengambil keputusan.

Oh ya satu tips penting: sebagai aktor kamu bisa menggali sejarah latar belakang karaktermu lebih dalam, walaupun tidak tertulis di dalam skenario. Gunakan waktu untuk berdiskusi dengan sutradara saat melakukan ini. Kamu juga bisa diskusikan dengan lawan main kamu untuk menggali sejarah hubungan antar karakter secara lebih dalam.

Layers

Teori three personality layers menjelaskan bahwa manusia memiliki tiga lapisan kepribadian: the mask self, the lower self, dan the higher self.

Mask self adalah lapisan terluar manusia, di mana kita bersikap menyesuaikan situasi di sekitar kita, atau dengan kata lain: topeng kita. Kita menggunakan lapisan ini untuk menyembunyikan siapa kita sebenarnya.

Lower self adalah lapisan kedua diri kita, di mana kita memendam pengalaman buruk, hubungan yang menyiksa, emosi yang menyakitkan, dan hal-hal buruk lainnya. Lower self biasanya membuat kita melihat kekurangan dalam diri orang lain, padahal sebetulnya ia juga ada dalam diri kita.

Terakhir, higher self, adalah siapa kita sebenarnya. Pada dasarnya manusia memiliki energi-energi positif, tetapi dalam banyak kasus, energi ini tersembunyi di dalam inti yang terlapis lower self dan the mask self.

Pada dasarnya tidak ada manusia yang menunjukan apa yang ia rasakan, atau mengungkapkan apa yang ia ingin katakan. Ingat, selalu ada the mask self dan the lower self yang menyembunyikan siapa dirimu sebenarnya. Yep, begitu juga dengan karakter yang kamu mainkan!

Jadi tips akting berikutnya adalah: gali setiap lapis karaktermu, tanyakan apa yang disembunyikan karaktermu? Apa rahasia yang mereka tak ingin orang-orang ketahui?

Kekurangan

Gak ada orang yang sempurna. Semua orang pasti punya kekurangan yang ia ataupun orang lain sadari maupun tidak. Dalam cerita, kekurangan digunakan sebagai penghambat bagi karakter mencapai keinginannya. Coba tanyakan kepada dirimu, kira-kira apa yang menjadi kekurangan karaktermu? Apa yang menjadi hambatan bagi karaktermu?

Nah, itulah beberapa hal yang perlu kamu analisa dari karaktermu. Dalam akting, kamu gak usah terlalu fokus sama detail-detail kecil dulu karena itu akan muncul dengan sendirinya begitu kamu memahami karaktermu.

Oleh karena itu, menganalisa karaktermu harus menjadi langkah pertama yang kamu lakukan setelah kamu mendapatkan naskah atau character bible. Setelahnya, kamu bisa mulai memikirkan apa yang karaktermu pikirkan sehingga kamu mengetahui seluk beluk kehidupannya, apa yang ia percaya, dan apa yang mempengaruhi setiap tindakannya.

Oh ya, dengan menganalisa, kamu dapat melihat persamaan dan perbedaan antara karaktermu dengan dirimu loh sehingga lebih mudah bagi dirimu untuk get into character! Seperti kata Meryl Streep, akting bukanlah tentang menjadi seseorang yang berbeda melainkan menemukan kesamaan dalam apa yang berbeda dan menemukan diri sendiri di dalamnya.

Tetap semangat dan jangan pernah berhenti untuk belajar memahami karaktermu!
Semoga tips akting ini bermanfaat ya! Oh ya jika kamu tertarik mengambil sekolah akting, kami punya rekomendasi sekolah akting yang bisa kamu ambil.

No Comments

Post A Comment
×

Hello! Please contact our team below according to your needs.

× How can I help you?